Day 3; Kenapa memakai nama Blog yang sekarang? 

Menginjak 13 tahun nge-blog, mulai dari multiply, blogspot, tumblr sampe sekarang pake wordpress udah berkali-kali saya gonta ganti nama akun blog. Anehnya, ndak ada yang inget ey. Muahaaha :)))

Sebelum alaniadita banget kayanya sempet pake nama niandita, sempet juga pake isnyajahh, duh monmaap, ternyata saya pernah alay! Sisanya blast lupa. Saking suka-sukanya ngasih nama tanpa filosofi dan sejarah apapun yang menggugah.

Terus sekarang ditanya, kenapa nama blog-nya Alaniadita? Rasanya ingin jawab, kenapa harus pake alasan sik? Hahhaha! Simply karena ingin mengandung nama panggilan. Mau Alania doang asa terlau sedikit suku katanya (?) Jadilah ditambah last-name. Jadi tadinya pengen apa-apa itu mengandung kata Ala Nia. Jalan-jalan Alania. Nabung Alania. Belanja Alania. Review Alania. Drama korea favorit Alania. Hal apapun yang dikerjain serba Ala ala. Ala nia gitu. Haha.

Untungnya sejauh ini belum ngerasa ingin dan perlu untuk merubah nama lagi. Gatau ya nanti kalau ga hujan. Hahaha. Biar pada ga bingung, hampir semua media social kuberi nama yang sama. Biar gampang diinget aja gitu, semacam branding. Blog lama yang ada di platform heratisan pun ku rename semua. Niatnya biar orang ga bingung, padahal realitanya biar ku yang ga bingung. Wakakaka.  Tampak berhasil ketika bertemu dan berkenalan dengan orang didunia nyata, terus dikomen, “Mbaknya yang punya akun alaniadita yak”. Aku akan mengangguk dan merasa berhasil branding.

Meskipun ini hanyalah blog ala-ala tanpa nama yang memiliki filosofi dan sejarah khusus, blog ini menyimpan banyak doa dan harapan kok. Semoga apapun tulisan yang mengudara dari sini ada manfaatnya buat siapapun yang membutuhkan, semoga setiap views yang tampak bisa jadi semangat tiada tara buat orang dibalik tulisan ini untuk tetap menulis. Untuk terus melakukan perjalanan, untuk tetap beraktivitas yang bermanfaat, untuk nyobain kuliner, meski dibalik itu semua aka nada jawaban “demi konten” semoga blog ini akan terus dan tetap hidup serta menghidupi. Ada aamiin?

AAMIIN!