Category Archives: DKI Jakarta

[WEEKEND STORY] STAYCATION WITH FAMILY AT CENTURY PARK HOTEL! ❤️

Salah seorang sahabat bertanya, apakah saya suka merasa bersalah sama keluarga kalau saya impulsif untuk diri sendiri?

Jawabannya, IYA. 🤭

Awal tahun saya sempet traveling ke Medan, kemudian di susul ke Samarinda. Diantara kedua jadwal itu saya menyelipkan liburan tipis bersama keluarga ke Bandung.

Akhir bulan lalu saya sempet pelesiran ke Semarang, sebelumnya beli tiket Musikal Petualangan Sherina, di Semarang saya sempet-sempetnya nge-war tiket konser Weslife. InsyaAllah bulan depan kalau semuanya lancar, ada dua agenda luar kota bertajuk jalan-jalan.

Kepikiran dong saya, keluarga mau diajakin kemana, ya? 😌

Continue reading

Jalan-jalan di Jakarta? Kemana Aja?

Sebagai anak yang pernah sekolah di Batam dan kuliah di Bandung, lantas kemudian hidup kerja di Jakarta sering sekali menemui teman-teman jaman sekolah dan kuliah yang kebetulan main atau sedang melakukan perjalanan dinas ke Ibukota.

Ku dengan senang hati akan mengantarkan mereka mengelilingi Jakarta. Ada yang dari awal meminta di anterin kesana dan kesini, ada juga yang pasrah aja tergantung saya mau ngajak ia kemana. haha.

Sudah 7 tahun ini berada di Jakarta, inilah beberapa tempat yang sering saya kunjungi bersama orang-orang luar Jakarta yang sedang mengunjungi Ibukota. Continue reading

Referensi Liburan untuk Weekend Gateway (2D1N)

Disclaimer: Postingan ini berisi referensi liburan untuk Weekend Gateway yang dimulai dari kota Jakarta yaaa! yang dari luar Jakarta bisa memprediksi  jarak dari kota asal ke Jakarta. Hehe.

Berawal dari membaca beberapa postingan pertanyaan di IG Story tentang referensi Liburan untuk 2 Hari 1 Malem, rasanya ku gemas ingin merespon berupa postingan. :))) Sebagai anak rantau yang ikut tumbuh di  Jakarta selama 6 tahun terakhir dengan kaki yang tidak bisa diem, saya suka kesana kemari untuk menghabiskan waktu di akhir pekan. Continue reading

Menikmati Jamuan Samudera

Sebagai orang yang sebagian besar hidupnya tinggal disekitar Laut, ku suka sekali dengan Seafood. Dan semenjak pindah ke Ibukota 5 tahun yang lalu, mulai keranjingan banget sama kepiting, setelah sebelumnya hanya kenal ikan dan cumi doang. Pertama kali ku diajakin Kang Mas untuk menikmati Seafood di salah satu resto Seafood dibilangan Kepala Gading. Duh, itu enaaaaaak banget!

Kemudian, mulai hits lah itu makan seafood yang tanpa piring itu. Jadi keikutan hunting makanan seperti itu kan, ya.

Baca: Icip-icip Kepiting di Cut The Crab

Suatu hari, dari grup Backpacker yang saya ikuti, adalah yang merekomendasikan untuk makan Seafood di PLTU Ancol. Atas dasar penasaran, maka pergilah saya dan beberapa teman se-WAG kesana. Continue reading

Selamat Hari Pendidikan Nasional!

Ada yang spesial di perayaan Hari Pendidikan Nasional tahun ini untuk saya. Saya percaya, tidak ada yang kebetulan, semunya tentu saja ada dia Sang Maha Pengatur. Tiba-tiba saya dapet notifikasi keterima sebagai volunteer di kegiatan Dompet Dhuafa pada tanggal 29 April – 1 Mei 2016, which means, keesokan harinya, 2 Mei 2016 saya harus stand by untuk kegiatan Kelas Inspirasi Jakarta yang sudah lebih dahulu saya tahu, pengumumannya.

Menjelang Hari Pendidikan, saya dapet kesempatan untuk mengisi teaching indoor class bareng Zi (Mahasiswa Ui), Aini (Dokter Gigi), Silvia (Mahasiswa) & Ghaniy (Bekerja di salah satu perusahaan kontraktor) di MI Al Khoeriyah, Desa Cintamanik, Bogor.

Awalnya sih saya sempet gimana gitu, ya, di Kelas Inspirasi aja menjadi fasilitator, eh dilalahnya malah kebagian ngisi kelas di MI, Kelas 5 pula, tergolong kelas besar yang seringkali saya hindari di Kelas Inspirasi. Hehe.. Karma does exist. 😛

20160430_062936

Sekolahnya? luar biasa. Berada ditengah hehijauan sawah dan gunung dengan tidak ada bangunan lain didekatnya. Anak-anaknya seru. Mereka belum mengenal gadget, tidak ter-distract dengan sinetron. Lesson Plan yang kami berlima siapkan, bisa kami sampaikan dengan sangat baik. Continue reading

Menyantap Makan Siang di Sate Djono Pejompongan

Ada yang suka menu masakan dengan bahan dasar Kambing? Kalau iya, kamu mungkin harus icip icip lucu di Sate Djono Pejompongan, Jakarta. Menyantap Makan siang di Sate Pejompongan, Benhil ini menyediakan berbagai menu dengan bahan dasar Kambing.

Tentu saja, Sate Kambing menjadi primadona di sini. Rasa dagingnya lebih kenyal dan lembut.

20150429_131225 copy

Sate Kambing, Rp. 70,000,-

Menu yang mengandung kambing selain sate, ada juga sum-sum kambing. Pada menu bisa pilih Gulai Jeroan. Porsinya gede, kuahnya seger. Continue reading

Dibawah langit Ibukota.

20140412_110443-a

Dulu, kerja di Jakarta engga banget dalam pikiran saya. Ngapain? Menenggelamkan diri dikemacetannya yang naudzubillah itu. Dan Tuhan ‘menyentil’ ucapan sombong saya itu. Sampai pada akhirnya, saya jadi budak ibukota.

Pelan tapi pasti, saya menghabiskan waktu di Jakarta. Awalnya saya senang. Saya bersenandung bahagia sambil jalan kaki dari kost-an ke kantor. Selama saya tidak menikmati macetnya, saya dan Jakarta baik baik saja.

Setahun berselang, saya pindah kerja, dimana menuju kantor baru itu mengharuskan saya naik Kopaja sebagai moda transportasi. Saya mulai merasakan sensasi aneh aneh. Macet tanpa ampun dikala hujan. Tangan tangan tak terhindarkan yang tiba tiba nempel di badan. 😦

Dilain waktu, saya yang sedang membawa barang sumbangan untuk para korban banjir, malah menjadi korban pencopetan didalam kopaja. Jakarta keras? banget! hiks.

Disisi lain, disinilah pertama kali saya nonton standup comedy secara langsung. Mendatangi Jakarta Book Fair. Mengunjungi tempat-tempat wisata. Mencicipi aneka makanan khas Nusantara. Nawar baju sampai puas di Tanah Abang. Ngubek ngubek toko buru nyari buku. Sempet ikut ngeksis dan ngerasain syuting sinetron Ramadhan. Mengikuti event event kece yang ilmunya banyak banget. Nongkrong nongkrong di tempat-tempat gaul yang suka masuk majalah nasional.

Kesemuanya itu belum tentu saya dapetin jika saya berada diluar Ibukota.

Jika sekarang saya hanya memiliki waktu 24 jam untuk menyusuri Ibukota (yang dulu saya benci kemudian saya cintai); Maka, saya akan kembali ke tempat-tempat yang bagi saya penuh kenangan ini.

Hutan Mangrove

Tempat wisata ini berada di Utara Jakarta, pantai Indah kapuk. Tempat inilah yang menjadi saksi saya dan Dia menikmati sisi lain kota Jakarta selain Monas dan Kota Tua. Semestakung dengan tiba tiba aja saya ketemu gumpalan balon, yang kemudian saya jadikan teman untuk berfoto. Sayangnya, jika kemari membawa kamera DSLR, dikenakan tarif khusus sebesar 1 juta rupiah. 😐

Continue reading

Icip icip kepiting di Cut The Crab

20150117_175439 copy

Yang suka Kepiting, mana suaranyaaaaaa? Di Jakarta, ada tempat nongkrong dimana kita bisa ngemil ngemil kepiting. Uniknya, cara penyajian yang langsung ditaruh aja gitu diatas meja pake alas cokelat.

Nama tempatnya Cut The Crab, terletak di Jalan Wolter Mongonsidi. Kalo dari arah Blok M, kemudian menuju jalan utama Wolter Mongonsidi, lurus terus, sampe ketemu total buah, belok kiri. Udah deh, Cut The Crab terletak disebelah kanan jalan. 🙂

Pilihan kepitingnya beragam, dari single crab seharga Rp. 170,000,- sampai Big Papa (Bisa untuk 4-5 orang) seharga Rp. 1,100,000,-

Kemudian juga tersedia paket combo, isinya, Singkong, sosis, jagung, kerang, jamur serta bebas milih salah satu antara Prawns/Crawfish/Lobster, dibanderol seharga Rp. 125,000,- per porsi.

20150117_181303 copy

Ini saya dengan paket combo (prawns)  dan kepiting untuk 2 orang.

Untuk bumbunya juga macem macem, kita bisa milih dengan tambahan tingkat kepedasan level rendah, medium dan pedas. 🙂

20150209_201626 copy

Masih dengan paket kepiting untuk 2 orang dan Combo dengan pilihan Crawfish

Jom, nunggu apalagi? Coba coba langsung di tempatnya. Eh iya, saya sekali waktu pernah kesini after office hour. Masih buka sampai jam 12 malam. 🙂

Cut The Crab

Jln Cikajang 32, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan. Telp 720 6810

Hutan Mangrove Wisata Alam Muara Angke, Jakarta

Bahwa ternyata, Jakarta tidak hanya ada Mall dan Ancol yang bisa kita kunjungi di akhir pekan. Setelah browsing sana sini, saya menemukan tempat kece untuk menghabiskan weekend di Ibukota. Hutan Mangrove Wisata Alam Muara Angke.

Lokasinya, disekitaran Muara Angke. Tidak jauh dari Waterboom Pantai Indah Kapuk. Harga tiket masuk, sebesar Rp. 25.000,- per orang. Plus, biaya parkir motor sebesar Rp. 5.000,-.

Yang mengejutkan dari tempat ini. Boleh membawa DSLR dengan syarat, bayar Rp. 1.000.000,-. Satu juta rupiah. 😐 Untungnya, untuk kamera handphone diperbolehkan. So, foto foto yang tersedia dibawah, hasil dari kamera hengpong.

Pertama yang saya temui setelah berjalan dari pintu masuk adalah pendopo pendopo lucu ini.

Jpeg

Say Piss!

Kebetulan, saya datang tepat di hari pertama bulan Ramadhan. Jadinya sepi banget. Orang orang memilih untuk santai santai dirumah kali, ya. Serasa jadi tempat wisata sendiri. Bebas ekspresi tanpa antri untuk eksis diri. ihihi.

Continue reading

The Packer Lodge, Jakarta

Saya suka iseng. Termasuk untuk nginep di sini, termasuk iseng. Berawal dari baca artikel tentang hostel di Jakarta, saya memutuskan untuk icip icip juga rekomendasi hostel yang ada di Ibukota. Semacam wisata hostel gitu. Iya, saya tertarik untuk wisata hostel, setelah mencicip inep di EduHostel Yogya, sama GreenKiwi Hostel di Singapore. Rasanya seru aja, ketemu roommates yang kebanyakan bule. Kita bisa ngobrol, cerita, dan buat saya, bisa ngelatih saya berbicara dalam bahasa inggris.

Akhirnya, booking lah saya di page hostelbookers. Untuk satu malam di The Packer Lodge di bilangan Glodok. Saya dimudahkan dengan email dari Hostelbookers untuk Directions How To ke Hostel ini. Gampang sih. Deket dari Halte Busway [Penting. :))].

Seperti Hostel kebanyakan, tampilan depan nya yang biasa aja. Padahal dalemnya luar biasa. 4 lantai dengan design yang lucu lucu. Menggapai hostel ini, lebih simple kalo naik Busway, turun di Shalter Glodok. Turun dari tangga sebelah kiri. Lantas, berjalanlah kearah seberang LTC Glodok. Hanya sekitar 100 m dari Tangga Busway. Nanti kelihatan plang Jl Kemurnian IV. Jalan masuk kedalam 60 m, sampai menemukan Plang dibawah ini.

Welcome Board

Welcome Board

Tarif menginap untuk female dorm di hostel ini Rp. 150,000,- dengan deposit 12% diawal menggunakan Credit Card. Sisanya dibayar ketika kita datang. Ada deposit juga yang harus kita setorkan sebesar Rp. 200,000,- yang tentu saja akan dikembalikan ketika kita check out. Continue reading