Outing dari kantor mulai dari Jumat sampai dengan Minggu, plus izin extend sampai dengan senin! Sepertinya, ini kali pertamanya saya selama ini di Yogyakarta dengan full nginep selama 3 malem karena pulang pergi naik pesawat. Hihihi.
Karena Itinerary dari Tour Travel rujukan kantor udah ada, maka saya tinggal bikin Itinerary ketika extend. Dan itu bikin saya excited nyiapinnya. Meskipun, ketika hari H tiba, godaan kasur mengalahkan segala itinerary-nya. :))))
DAY 1.
Sampai di hotel pukul 5 sore, sholat, cuci muka bentaran langsung berburu senja ke Malioboro. Kuliner tipis tipis di sepanjang Malioboro. Makan malam sekaligus pembukaan outing di Mang Engking, berburu sate klatak Pak Pong dan end up di Kopi Joss Malioboro.
Makan aja terus, jangan kasih kendor! 😀 Baca: Berburu Kuliner di Yogyakarta
DAY 2.
Cave tubing di Goa Tanding! Kalau mau basah-basahan dan jalur yang panjang, silahkan ke Goa Pindul. Namun jika ingin “main aman” dengan tetap ada edukasi mengenai stalaktit dan stalakmit bisa ke Goa ini. Meskipun, akhirnya kami main basah basahan juga!

Company Outing

Sebelum negara Api menyerang

Negara Api Menyerang
Bagian Negara Api Menyerang, ini karena iseng aja kita karena asa aneh aja gitu kalo masuk dan keluar dalam keadaan kering. :)))
Dari Goa Tanding, kami bergerak ke arah Pantai Drini untuk nanjak menuju Bukit Kosakora. Melihat view pantai dari ketinggian.

Menuju Kosa Kora with view like this.

Say hi!

Dibalik sorban :)))
Nah, kalau tadi menuju puncak bukit kita melewati semacam sesawahan gitu, ketika turun, kami mencoba melewati tepian pantai. Coba minta diantar sama guide yang mendampingi, ya. 🙂
Maka, pemandangan yang akan ditemui seperti ini.

Serasa milik pribadi :’)

Jangan tanya kenapa perempuan sendiri. :))))
Makan malem di Manglung Cafe, salah satu resto yang terletak diantara Pantai Drini dan Kota Yogyakarta, dengan city view sebagai pemandangan ketika makan. Setelah itu? makan lagi di area Malioboro dan nongkrong di salah satu coffe shop.
DAY 3.
Main air di Goa sudah, mendaki bukit sudah, babasahan tipis tipis di Pantai Drini sudah, hari ke-tiga mari ke area hehijauan. Kami bermain di area Songgo Langit.
Sebuah area hutan pinus yang cukup banyak spot untuk foto-fotonya. Dan (kalau aja) niat silahkan mendaki lagi untuk kembali melihat view Jogja dari ketinggian.
.. aku sih engga kuwat. hahaha.

Papah papah muda siaga 🙂

Sakarep nduk..
Sebelum mengantar rombongan pertama ke Bandara, kami mampir ke Candi Ratu Boko. Candi dimana Cinta dan Rangga menghabiskan waktu menunggu senja. Ceiyelah.
Dari Ratu Boko, kami ke Bandara. Untuk yang masih menunggu flight malam dan kereta api, sempet ada tragedi dimana 2 diantara rekan kerja yang tepar. 1 dilarikan ke IGD, 1 nya istirahat di hotel sambil menunggu flight pukul 11 malem. Setelah memastikan mereka berdua aman dan tertangani.
Saya melipir ke Hamzah dan Mirota Batik. Beli baju buat tidur malem itu karena baju tidur dan baju yang beberapa hari dikenakan di Laundry! :))) Kemudian nongkrong sambil ketemu temen SMA di Roasted & Bear.
DAY 4.
Plan: Gamplong Studio milik Hanung Bramantyo. Makan siang di Lokal Hotel & Restaurant. Ke Pasar Bringharjo. Main ke Dagadu dan Mampir ke Bakpia 25.
Realita: Mood modyar begitu tau temen se-dept kecelakaan ketika menuju kantor. Bawaannya jadi super males mau keluar dan berujung pada ngabisin waktu di hotel sampai jam checkout :)))
Janjian makan siang bersama sahabat dari jaman SMP di Bakmi Jowo Mbah Gito. Mampir bentar ke Dagadu dan end up di Bakpia 25 untuk buka jastip temen-temen yang masih kekurangan oleh-oleh.
Menyenangkan sekali rasanya Jogja kali ini, karena akhirnya saya sadar bahwa yang saya lakuin adalah hal yang membuat saya nyaman. Berkali-kali mengunjungi Yogya dengan kuantitas tempat yang dikunjungi, kemarin saya merasakan kualitas apa yang saya rasakan.
Kuliner sampe begah, mengunjungi banyak tempat, sempat bercengkrama dengan beberapa teman lama sampai Me time di hotel dalam waktu dan takaran yang pas. Alhamdulillah.