Menyenangkan ketika Pilot Project dari kegiatan CharityLovers berjalan dengan sangat baik. Diluar dugaan, saya bisa mengadakannya kembali di luar kota Jakarta, di Batam.
Setelah mengadakan 2 kali dan alhamdulillah lancar tanpa halangan. Satu dua tiga orang mulai nanyain ke saya, ‘Ayo dong Charity lagi’. Saya jawabnya super males-malesan. Karena pada saat itu, kondisinya, koper abis acara di Batam juga belum dibongkar. ‘Duh, lagi males nyari donatur’ akhirnya jawab saya singkat. Ia bertanya, berapa budget yang biasanya saya keluarkan untuk sekali kegiatan. Dan berapa saldo yang saat itu saya pegang. Saat itu juga, Ia menransfer sejumlah uang dengan pesan, ‘sudah aku transfer, semangat ya cari sisanya’ Ciyaaaaaal!
Kemudian, ada orang lain lagi yang bertanya hal serupa. Dan memberikan transferan yang serupa. Sampai saya berada dititik, oke baiklah, demi kakak kakak galau yang sedang cari kebahagiaan ini, saya akan mengadakan One Day dalam waktu dekat. Saya mulai bikin flyer lagi. Mulai mosting di media sosial.
Kota selanjutnya, jatuh di Kota Bandung! Kenapa? Saya ingin mengembalikan memori dan kenangan ketika awal-awal dulu belum bergaji dan happy banget dengan kegiatan sosial ini. Tanpa Bandung, mungkin acara ini tak akan pernah ada. Ceritanya ada disini.
One Day Fun kali ini bernama #Lebay, Lebaran bareng anak yatim. Ceritanya kegiatan ini masih dalam aura aura lebaran. Segala perjanjian dengan Panti Asuhan & tempat saya lakukan by Phone lewat Jakarta. Tanpa survey. 😀
One Day Fun Doing Fun goes to Bandung diadakan disalah satu tempat wisata di Lembang. De’ ranch, yang harus saya akui, jika diadakan pagi hari, hampir tidak ada tempat tertutup pohon rindang. Namun Allah maha adil, adik adik Panti Asuhan baru dateng selepas makan siang. Sehingga, ketika pagi harinya, kakak kakaknya bisa bermain dan foto foto narsis terlebih dahulu. 🙂
Jadi seharusnya, dalam kata sepakat, kita akan memulai acara ini pada pukul 9 pagi. Seluruh kakak-kakak sudah standby bahkan sebelum tempat ini buka. Karena lokasi Panti Asuhan nun jauh di Soreang. Sampai pada pukul 11 siang, adik adik ini belum juga kelihatan. Atas bantuan duo MC, steffi dan Reno, kakak kakaknya yang uda mulai kebosanan sampai ketiduran diajak main dulu.
Satu jam berlalu, ketika kami mulai kelelahan, dan adik-adikpun belum kunjung tiba. Saya memilih untuk keluar area dan panik sendiri, kemudian panik berdua bersama kang mas. Lebih tepatnya, saya panik sendiri, dan dia menemani. Dari jauh, saya minta kakak kakaknya untuk makan siang duluan. Saya nyaris pada titik pasrah, acara hari itu tak akan pernah kejadian.
Dan muncullah mobil Panti Asuhan pada pukul 2 siang lebih 15 menit. Mau tahu perasaan saya pada saat itu? Pengen ngamuk sama ibu Pantinya, ya masa ngaretnya sampe 6 jam begini. Dan seketika mbuyar, ketika melihat adik-adiknya makan dengan lahap. Well, bisa jadi mereka terjebak macet. Bisa jadi, mereka juga kelaparan selama berjam jam.
Sayapun sudah tidak memiliki ekspektasi tinggi untuk kakak-kakaknya masih bersemangat. Iya, kakak-kakaknya sudah tidak bersemangat. Tapi, bersemangat banget! 😀
Stefi memulai kegiatan ini dengan perkenalan, dan memasangkan kakak dan adiknya satu satu.
Selanjutnya, ia dengan senang hati dan senyum licik membagikan balon untuk ditiup oleh kakak dan adik membentuk muka mikimos.
Puas dengan mengenang masa kecil. Dan belajar bekerja sama berdua dengan Adik-adiknya. Masih pada siap untuk melanjutkan games berikutnya.
Sama seperti permainan yang ia bawakan ketika di Batam. Kami kembali bermain Kerang dan Mutiara. Permainan dimana, terjadi diskriminasi antara si kerang dan Mutiara. 😀
Kemudian, Reno mengambil alih dengan segala permainan loncat loncat yang entah kenapa, semua orang seneng aja gitu ngejalaninnya.
Capek? Iya sih. Seneng? Banget! Pada sore itu ada salah ibu dari kakak yang ikut. Dan beliau luar biasa banget, semangat aja meski lompat sana sini juga.
Sebagai pamungkas, Reno nugasin setiap kelompok untuk bikin yel-yel! Kelabakan deh kakak-kakaknya. Dan syukurnya, semuanya kooperatif. Adik-adiknya tidak malu malu untuk tampil All out. Happy!
Setelah yel-yel, si Adik-adik mulai pada ga konsen, mereka mulai berisik pengen main aneka wahana yang ada diarea D’ranch. Karena ini masih dalam moment lebaran, dan Alhamdulillah donatur mengalir jauh lebih banyak dari harapan kami, maka, adik-adik ini kami kasih THR!
Secara simbolis, masing-masing kakak memberikan THR-nya untuk Adik-adiknya serta bertanggung jawab menemani mereka bermain. Dengan sudah berpindah tangannya amplop THR dari kakak ke Adik, maka berakhir pula rangkaian kegiatan One Day Fun Doing Fun di Bandung. In total, kita bermain full selama 2 jam. Kebahagiannya insyaAllah menggantikan kebosanan ketika menunggu selama 6 jam tadi, ya, kakak-kakak.
Diacara bebas yang disediakan sekitar setengah jam tersebut, saya melipir sholat. Bersyukur kegiatan berjalan dengan sangat menyenangkan. Kemudian, masih ditemani oleh kang mas, saya jajan dan duduk mojok. Menikmati bala-bala yang sedang saya makan. Selera makan saya baru muncul sore itu.
Sampai akhirnya, saya mulai dicari-cari. De’ranch sudah mau tutup. Saya baru bergabung kembali ke pusat perkumpulan untuk sayonara dan pemberian goodie bag.
Well, in the end, saya lagi lagi mewakili teman-teman yang bertugas pada hari itu mengucapkan terimakasih yang sebesar besarnya untuk para donatur, sehingga kegiatan ini berjalan dengan baik. Untuk Panti Asuhan Al Yasin, Ibu, doa kami insyaAllah untuk Adik-adik kami. Semoga segala permasalahan yang sedang dihadapi, dikuatkan oleh ilahi rabbi.
Atas nama pribadi, saya mengucapkan terimakasih sekali untuk kakak-kakak yang berkenaan hadir. Sahabat saya dari Batam, Ayi. Teman-teman satu rombongan dari Jakarta (Firda, Mas Thoriq, Kang Udin, Reza) yang menyusul dari Jakarta (Mas Wimbo, Kak Febby) Temen-temen PM, yang awal awal banget bareng bareng di CharityLovers (Hari, Dinda) Genk teman kecil saya, Kak Caca. Kekasih hati Firda, Reno. Keluarga besar Dinda (Maya, adiknya. Tante In, ibunya. Mas Budi, teman kerjanya. Tito, kekasihnya) Teman Kak Febby dari Bandung, Kak Raja. Last but not least, adik kesayangan saya, Yusuf.
Special Thankyou, untuk Ayi & Reno yang bersedia memandu acara. Mas Thoriq, Mas Wimbo, Mas Budi, Hari & Reza yang menghasilkan foto foto luar biasa. Serta kang mas, yang selalu bersama saya, menemani, menyemangati. 🙂

Sampai ketemu One Day Fun Doing Fun di kota selanjutnya!
Meskipun telat, acaranya berlangsung seru dan lancar yah..
Iya. Alhamdulillah 🙂
ni.. info in yah klo ada lagi selanjutnya
pengen berpartisipasi dalam charity nya 🙂
Vi, Next nya di Jogja, 13 Desember 2015 yuk Vi. Yuk!
Mau ikuuuuut miii
Lets go, Lis!
Pingback: Hallo, 2016 | Alania
Pingback: Road to #ODFDF Goes to Yogyakarta – Alania
Pingback: [Charity Lovers] One Day Fun Doing Fun Batch #5 Goes to Bogor | alaniadita
Pingback: 4th Anniversary One Day Fun Doing Fun | alaniadita