Kalau mendengar kata koleksi kenapa yang teringat dan terlintas adalah prangko? :))) Apa itu namanya kalo kita pengoleksi prangko? Filateli apa yak?

Memasuki hari ke-11#30BPNDayChallenge2018, tema kali ini adalah tentang barang yang dikoleksi dirumah.

Semenjak punya rumah sendiri dan membeli kulkas, ku sedang dalam tahap mengoleksi tempelan kulkas. Targetnya sih setiap kota yang dikunjungi bawa pulang magnetnya. Kenang-kenangan yang cukup mureeeeh.

Namun jika ditanya barang yang dikoleksi dari dulu-dulu adalaaaaah.

Uang baru. *zoom in zoom out*

Bukan uang keluaran terbaru, tapi uang yang macam baru dari Bank kalau menjelang hari raya. Uang yang lurus tanpa lecek gitu.

Kebiasaan ngumpulin ini sudah kulakukan dari 10 tahun yang lalu! Hahaha.

Ini ku koleksi bukan karena dengan sengaja ke Bank terus disimpen dan disayang-sayang. Namun, dari uang kembalian ketika belanja. Atau nukerin THR-annya adik-adik yang didapet dari tetangga.

Ku kumpulin lah itu sebiji-sebiji dan perlahan tapi pasti. Jamannya merantau dan jauh dari ortu dulu kan pasti pernah lah ya, ga ada duit se-ga ada duitnya. Kalo itu terjadi, biasanya uang baru bagus dan lurus ini ku lecek-lecekin dulu baru dibelanjain. Segitu ga relanya belanja pake uang bagus. >,<

Abis itu kumpulin lagi, dari receh seribuan sampe receh seratus ribuan. Ketika mulai kerja dan waktunya yang menyiapkan THR, kalau ada sisa-sisa kumasukkan kedalam kotak koleksi yang isinya emang kumpulan uang baru ini.

Sering diambilin, ndak?

Oh iya sudah tentu. Sesering rasanya bokek menghampiri. Haha.

Puncak kejayaan uang koleksi ini ada pada tahun 2014-an dimana jumlahnya bisa mencapai angka 4 juta-an! Wohooo. Iya, uangnya rajin ku itungin. Biar semangat aja untuk ngumpulin lagi dan punya bayangan kira-kira kalo kepepet bisa dipake berapa. Muahaha.

Pernah juga koleksi ini dituker oleh rekan kerja yang mau nikah dan nyari uang bagus untuk mas kawin. Karena ga mungkin nuker segepok di Bank, akhirnya doi nuker dengan riang hati disaya. Haha. Kubebaskan memilih untuk moment yang sekali seumur hidup itu. Haha.

Terus sekarang uda berapa juta?

Merosot bebaslah dari puncak kejayaan seiring dengan tingkat hedon yang suka kambuh tiba-tiba gitu aja. Namun setidaknya, ku masih melakoni hobi ngumpulin uang bagus, meski kudu merangkak.

Kalo kamu, senengnya ngumpulin apa selain kenangan? 😀